You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Air Rusunawa Tambora Tidak Layak Konsumsi
.
photo Istimewa - Beritajakarta.id

Penghuni Keluhkan Kondisi Air di Rusunawa Tambora

Penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Tambora di Jalan Angke Raya, Jakarta Barat mengeluhkan kondisi air yang tidak layak konsumsi. Akhirnya untuk kebutuhan minum dan memasak, penghuni terpaksa membeli air minum isi ulang.

Cuma air bersih saja yang kurang. Airnya tidak bisa digunakan untuk minum dan masak karena warnanya kekuning-kuningan

Wiwin (54), salah satu penghuni Blok D Rusunawa Tambora menuturkan, pasokan air hanya dapat digunakan untuk mandi cuci kakus (MCK). Sedangkan untuk kebutuhan minum dan memasak ia membeli air minum isi ulang.

"Semua fasilitas sudah bagus. Cuma air bersih saja yang kurang. Airnya tidak bisa digunakan untuk minum dan masak karena warnanya kekuning-kuningan," keluh Wiwin, Jumat (17/4).

Penghuni Keluhkan Fasilitas Rusunawa Tambora

Wiwin mengaku sudah mengadukan permasalahan air bersih ini kepada pengelola Rusunawa Tambora. Penghuni meminta agar pasokan air bersih diperbaiki agar warga tidak harus mengeluarkan dana lebih untuk membeli air minum isi ulang.

Kepala Unit Pelaksana Rumah Susun (UPRS) DKI Jakarta, Nuri Sawitri menjelaskan, bahwa Rusunawa Tambora sudah tidak menggunakan air tanah dan sudah dilengkapi dengan fasilitas air PAM.

“Kalau di Rusunawa Tambora sudah pakai air PAM, tidak pakai air tanah,” ungkap Nuri.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3690 personFolmer
  2. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye970 personTiyo Surya Sakti
  3. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye937 personFolmer
  4. Buka 35.000 Lowongan Kerja, Pj Gubernur Teguh Resmikan Jaknaker Expo 2024

    access_time21-11-2024 remove_red_eye890 personFolmer
  5. Dinsos DKI Luncurkan SiPending Emas Mobile

    access_time18-11-2024 remove_red_eye826 personAldi Geri Lumban Tobing